Pernah dengar tentang Syndrome Hari Libur? Belum pernah ya? sama juga koq, aku juga belum pernah dengar. Hehe...
Untuk orang-orang yang sedang ruwet dengan segala aktivitasnya memang liburan itu wajib hukumnya. Mengendurkan urat saraf yang tegang, menjernihkan fikiran, mendamaikan hati, mengalami pengalaman fantastis adalah sebagian dari fungsi liburan. Banyak hal yang dapat di lakukan di saat liburan misalnya jalan-jalan ketempat wisata, mengunjungi keluarga, tidur-tiduran dirumah, berkebun, beternak, bertukang, berlayar dan masih banyak lagi :)
Aku adalah salah satu orang yang paling getol untuk merencanakan liburan untuk mengisi hari libur, ga akan pernah kehabisan ide untuk merancang suatu liburan. Idenya akan datang seperti heavy rain lebat banget deh. Di atas kepala tiba-tiba akan muncul lampu berkapasitas tinggi. So Brightly. Keren lah.. ;)
Sayangnya itu dulu, sekarang aku kelimpungan sama yang namanya liburan. Beberapa minggu kedepan kuliah akan libur, kenapa harus libur sih? kenapa coba? Ntar masuk kuliah, lagi-lagi badanku harus kembali beradaptasi dengan kondisi jalan yang lemah lembut itu. Rindu juga dengan semua teman sekelas yang pada ngawur, ga perduli apapun profesinya di hari senin sampai dengan jumat, dihari sabtu dan minggu semuanya low profile.
Sangat bersyukur karena bergabung di angkatan yang tepat, kuliahnya sih tetap aja buat mumet tapi karena beban berat ditanggung seangkatan jadi terasa ringan...hehe.
Masuk kuliah di akhir juni 2012 dan sekarang harus berhadapan dengan yang namanya liburan. Aduh...
Sekarang ini aku lagi terkena syndrome Hari Libur, berat juga rasanya. This is the first time for me dislike holiday. What to do? what should i do? Help me...... :(
![]() |
farewell lunch sama dosen Accounting Management Mr.Timo :) |